1. berbiak
- memperbanyak diri entah dengan cara seksual atau seksual
- bertambahnya ukuran dan jumlah sel serta bertambahnya fungsi tubuh menjadi lebih kompleks
- homeo artinya "yang sama", statis artinya "berdiri/diam", merupakan kemampuan fisiologi tubuh untuk mempertahankan keadaan di dalam tubuh yang relatif konstan.
- mempunyai energi untuk melakukan fungsi kehidupan tersebut
perbedaan antara virus dan sel
virus merupakan regenerasi organisme seluler yang kehilangan unsur-unsur penyusunnya melalui proses evolusi. virus = bukan organisme ; nonseluler ; organisme tak sempurna.
sel merupakan unit struktural dan fungsional terkecil suatu organisme.
ciri-ciri umum virus yang membedakannya dengan sel :
- tidak bisa hidup mandiri => parasit obligat intraseluler
- tidak mempunyai mitokondria => tidak ada sistempembangkit ATP
- tidak mempunyai ribosom => tidak melakukan sintesis protein
- hanya memiliki satu tipe asam nukleat saja (DNA saja atau RNA saja)
- secara fisik, genom dapat terbagi menjadi menjadi molekul-molekul asam nukleat yang berbeda.
- secara fungsi, genom dapat terbagi menjadi sel-sel.
- ada lima submit histon, yaitu histon H1, H2A, H2B, H3 dan H4. submit-submit itu kaya akan asam amino yang brmuatan positif atau bersifat basa.
Dasar klasifikasi virus :
Menurut Lwoff, dkk (1966) dalam
Syahrurachman, dkk (1994) dalam klasifikasi virus digunakan kriteria sebagai
berikut:
1.Jenis asam nukleat, RNA atau DNA
2.Simetri kapsid
3.Ada – tidaknya selubung
4.Banyaknya kapsomer untuk virus
ikosahedral atau diameter nukleokapsid untuk virus helikoidal
Sedangkan
menurut Jawetz, dkk (1992) dalam Darkuni (2001) sifat dasar yang digunakan
dalam klasifikasi virus adalah :
1.Jenis
asam nukleat, DNA atau RNA; beruntai tunggal atau ganda
2.Ukuran
dan morfologi, termasuk tipe simetris, jumlah kapsomer dan dan adanya selaput (envelope)
3.Adanya
enzim-enzim spesifik terutama polimerase RNA dan DNA yang penting dalam proses
replikasi gen, dan neurominidase yang penting untuk pelepasan partikel virus
tertentu (misal influenza) dari sel-sel yang membentuknya
4.Kepekaan
terhadap zat kimia dan keadaan fisik, terutama eter
5.Sifat-sifat
imunologik
6.Cara-cara
penyebaran alamiah
7.Patologi
8.Gejala-gejala
yang ditimbulkannya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar